Tiga Kata : Konsep Brilian, Nyaman, Sejuk. photo by ockasakri

Pertama sampai di Coffee Shop bernama ARMOR COFFEE atau ARMOR KOPI BANDUNG ini bergumam dalam hati : "Ehhhhhmmm bisa gak konsep begini dibawa ke Jakarta?"

Ribuan coffee shop di Jakarta sepertinya belum ada yang bener-bener open air coffee shop kaya gini, ya kaaan?? Yaiyalah yaaa,,di Jakarte mau nyari Hutan dimana...

Well, Coffee Shop ini tetap mempertahankan ciri khas tempat ngopi pada umumnya. Seperti taste kopi (iyaa donk kan dagangan utama), menampilkan barista yang cool, menebar parfum ruangan beraroma kopi, packaging kopi saji yang khas, menonjolkan desain interior ke-kopi-an (ya begituuu deh maksudnya), lantunan musik dan suasana cozy supaya betah nongkrong 5 jam walau hanya beli secangkir kopi (ups hehehe) dan servis yang ramah (kebayang ga ngopi diladenin barista manyun bin jutek bin julit)...
Namun ada hal yang membuat Armor Coffee ini berbeda dan digandrungi warga Jakarta (dan Bandung sekitarnya), adalaaaaaah :

1. Outdoor space
2. Food Local Taste
3. Pricing
4. Ambiance

Pertama sampai di tempat ngopi ini kita langsung disuguhi pemandangan kursi dan meja kayu, pepohonan pinus dan hijaunya tumbuhan pakis yang sengaja ditanami oleh owner daaaan lebih amazingnya lagi disisi kiri coffee shop itu ada danau. puuurrfect.. Naaaah Outdoor space inilah yang menjadi incaran para kongkowers (duh istilahnya kurang asik, biarlah).. Disini kita bisa bebas ngobrol, ketawa ngakak, bahkan ada yang bawa pets (part ini lucuuu banget karena bocah bocah berbulu pada ngumpul - mudah2an kedepannya ga ada yang niat bawa peliharaan ular dan reptil lainnya) hinggaaa foto-foto OOTD dan Food Photography. 

great photo by myfunfoodiary

inspiring photo by reinhardsetiawan

Me not a Coffee Person. It just a Milk Tea

Yaaapp. Banyak banget angle bagus yang bisa di explore di tempat ini..
Nah berbicara poin kedua unggulannya si Armor Coffee ini, they bring the Local Food to the shop. Gimana gak girang bisa ketemu Cireng, Pisang Goreng, Bala-bala di Coffee Shop begini. Dan rasanyaaaa juga juara. suwer.. Mengintip ke belakang (sambil cucitangan) yang masak ibu-ibu keibuan gitu (jadi maksudnya kaya seorang Ibu lagi masakin pisang goreng buat anak dan suami dirumah). rasanya homemade banget dan otentik. Dapurnya pun bersih.

Lah kok ya malah ngebahas bala-bala pisgor.. hahaha. Oke. Since i am not a coffee person, mungkin aku hanya bisa menjelaskan pilihan kopinya aja hahaha.. Sebenarnya Armor itu kepanjangan dari ARabika Multi ORigin. Jadiiii kalau mau nyari kopi-kopian kaya latte, capucino gitu ga adaaaaa.... Yah sayang yaaa, padahal kan latte art gitu lucu buat difoto... (teteup). Armor menyediakan tiga pilihan kopi basic: Robusta, Liberica dan Arabica. dan buat yang gak suka ngopi tapi tetep asik ada pilihan teh. daaaan No Ice.

nice shot by fadjar_arfian

Cireng porsi 3 orang

Pisgor Juaraaaaa Banget

I Prefer Snack-ing like this than Coffee-ing. Good Angle by tompratomo

Pricing inii nih yang paling unik. Harga yang ditawarkan relatif murah daaaan worth for money banget. Walaupun di awal sempet gondok dikenakan biaya masuk Taman Hutan Raya Juanda (padahal tujuannya cuma buat ke Armor Coffee) tapi terbayarkan dengan suasana dan harga makanan yang reasonable. Untuk Kopi berkisar 15k - 50k, Teh berkisar 10k - 18k, snack berkisar di 13k - 30k. Dan untuk menutupi kegondokan karena harus bayar karcis wisata Tahura, nah mending sempetin juga keliling di dalamnya sekalian cuci mata lihat hehijauan :) :)

Lesson learned untuk saya, yang pengen banget punya bisnis hospitality dan kawan-kawannya ini, adalah penentuan kapasitas SDM dan tempat, floor-flow, strategi marketing daaaan Ambiance.

Coffee shop ini punya 1 kasir dimana pemesan langsung datang ke kasir, pesanan di-input dan langsung bayar cash (no edc yet). Barista yang standby melayani ada 2-3 orang dan gaya-gaya mereka sangat atraktif  karena sepertinya mereka tahu sedang ditontonin orang yang lagi antre kasir (hahaha). Orang yang standby di dapur lebih kurang 4 orang include mencuci piring dan mengantar makanan,minuman dan membersihkan after dish-nya konsumen. Konsep no-ice juga rasa-rasanya mampu menekan budget karena tidak perlu kulkas atau tempat untuk menyimpan batu es.

Bagaimana dengan floor-flow? Nama pemesan tercatat di kasir dan begitu pemesanan selesai, Pelayan memanggil dan terkadang berteriak karena crowded. Contoh: "Kakak Egiii, Kakaaak Egiii" "sayaaa maaas, sayaaa,sinii" sampailah pesanan kita. Waiting-time berkisar 15 menit untuk snack dan 10 menit untuk minuman. Cukup termaafkan mengingat saya datang di saat peak hour.

Daaaaan paling penting adalah Ambiance. Ambiance bisa muncul darimana? dari konsep yang kuat! Owner menyatukan unsur alam hutan Pinus dengan unsur desain interior yang serba kayu dan banyak jendela. No AC sangat relevan dengan konsep open air cafe dan pada akhirnya berimplikasi pada penekanan variable cost coffee shop itu sendiri. Waaaaaw, brilian!

I personally gonna have a second visit!
Wanna go there? just one click through Waze or Google Maps, amaaaan. Hahaha. Gamau repot. Oia sepertinya tidak ada akses angkot yaaa.. Kalau mau pake Uber cussss..

Alamat:
Taman Hutan Raya ( Tahura ) Ir.H.Djuanda Cimenyan Dago Bandung utara, Indonesia
Opening hours : 8.00 - 21.00 (weekend) ; 9.00 - 21.00 (weekdays)
Instagram: Armorkopi.bdg

Buat teman-teman yang mau bikin Itinerary kesini, silakan dibarengi saat ke Tebing Keraton, Cafe dan Restoran Hopping di Dago Pakar, Bukit Bintang dan sempatkan juga keliling Tahura-nya. Ada Goa Jepang, Goa Belanda, Curug.

Best moment visiting Armor Kopi ketika :
1. Tidak Hujan
2. Pencahayaan Terang (ujung-ujungnya buat foto sih) pk. 10.00 - 12.00.
3. Pk. 12.00 - 14.00 Peak hours - crowded keumngkinan waiting list untuk duduk
4. Choose Outdoor area
5. Nongkrong dengan teman-teman segambreng
6. Nongkrong dengan keluarga
7. Foto-foto syantiiik
8. Ngerjain tugas (sumpah kerajinan banget - tapi pewe siih emang)
9. Pacaran!

Last shot, Smileeeee :):):)

Kami "LubangHidungGenic"

great timing photo by wandjet

BHAAAAYYYY,
XOXO